Autumn In My Heart (The Making)

Background:
Salah satu orang terdekat Jed yang sudah dianggap sebagai sister, Mee-a, akan berulangtahun pada bulan April. Jed ingin memberikan hadiah ulang tahun berupa poem. Jed meminta Mee memberikan 4 buah frasa yang akan digubah oleh Jed menjadi sebuah poem. Mee memilih sea breeze, fall leaves, autumn in my heart, dan bow down at my knee. Jed mengeluarkan magic nya dan berhasil menyelesaikan poemnya dalam 15 menit. Ini hasilnya:

------------

Autumn in My Heart
Copyright © 2007 Jed Revolutia


A little place where I used to hide
Hide my face near the briny side
Side by side with the sea breeze
Breeze out all of my aged fantasies

No one can see me there crying
Crying for the miseries of dying
Dying to be your bride forevermore
Forevermore I will ask for more

Don’t expect me to show you happy face
Face the fact that I don’t want to showcase
Showcase that I’m here down on my knees
Knees that fall like the fall leaves’ ironies

Comment:
Kata kunci untuk puisi ini adalah fall leaves' ironies. Mengapa sebuah ironi? karena musim gugur berbicara tentang sebuah kesedihan, sebuah kemalangan, sebuah impian yang musnah. Namun musim gugur juga berbicara mengenai sebuah keindahan, keromantisan, dan kekuatan tersembunyi. Autumn is the blessing in disguise. Puisi di atas juga berbicara mengenai sebuah kerinduan hati. Kerinduan akan seseorang yang dinanti namun juga dalam ketidakjelasan. Poem ini dibuat sesuai dengan karakter Mee dan dibuat untuk menggambarkan dirinya.

Notes:
Jed bersedia membuat poem bagi siapa pun yang membutuhkan jasa Jed dengan tarif US $ 10 (bayar di muka). Bagi yang berminat silahkan menghubungi email jed@revolutia.info